Jakarta, tiradar.id – Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menegaskan betapa pentingnya investasi sebagai alat untuk menciptakan kawasan ekonomi baru yang berkembang.
Bahlil memberikan pujian kepada Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) karena telah mengadakan Apkasi Otonomi Expo (AOE) 2023 di Hall 3 ICE BSD, Kabupaten Tangerang, Banten. Ini merupakan langkah untuk mendorong terbentuknya kawasan ekonomi baru.
“Saya sangat menghargai kegiatan ini, karena Apkasi telah melakukan transformasi tidak hanya dalam konteks pelayanan publik dari segi administrasi yang lazim dan terus dilakukan di daerah, tetapi Apkasi juga telah mulai memikirkan bagaimana mengembangkan ekonomi wilayah dalam rangka menciptakan kawasan ekonomi baru,” kata Bahlil dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.
Pada acara penutupan AOE 2023, Bahlil menyampaikan kemajuan investasi, yang mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Ia menyebutkan bahwa capaian realisasi investasi pada tahun 2021 dan 2022 telah melebihi target yang ditetapkan oleh Presiden.
“Presiden memerintahkan kepada kita untuk mencapai realisasi investasi sebesar Rp1.400 triliun di tahun 2023, karena hal ini merupakan syarat agar pertumbuhan ekonomi kita tetap di atas 5 persen. Jumlah investasi ini tidak termasuk di sektor migas dan sektor keuangan. Alhamdulillah, hingga saat ini telah tercapai sebesar Rp678,6 triliun atau 58,5 persen,” ujarnya saat menutup AOE 2023 di Hall 3 ICE BSD, Kabupaten Tangerang, Banten, Sabtu (22/7).
Bahlil juga menjelaskan bahwa sejak Indonesia merdeka hingga triwulan III 2020, investasi selalu didominasi oleh Pulau Jawa. Namun, berkat perintah dari Presiden Jokowi untuk membangun Indonesia secara merata, investasi di luar Jawa telah mengungguli investasi di Pulau Jawa.
“Saya mengubah kebijakan sejak kuartal ketiga tahun 2020 hingga kuartal kedua tahun 2023, dan sekarang investasi di luar Pulau Jawa sudah lebih besar daripada yang ada di Pulau Jawa, yaitu mencapai 53 persen,” katanya.
Bahlil menegaskan bahwa investasi harus dikelola dengan baik karena merupakan alat untuk menciptakan kawasan ekonomi baru dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Jika kita hanya mengandalkan Dana Anggaran Umum (DAU), berapa yang bisa kita peroleh? DAU telah diarahkan untuk keperluan kesehatan, desa, dan bidang lainnya, sehingga ruang fiskal bagi bupati semakin terbatas. Oleh karena itu, diperlukan pendapatan asli daerah yang kuat, dan kuncinya adalah mengelola investasi dengan baik,” tegasnya.
Terakhir, Bahlil memberikan apresiasi kepada Apkasi karena telah menyelenggarakan pemilihan Putri Otonomi Indonesia (POI) 2023 dan mengusulkan agar Juara POI dapat magang di Kementerian Investasi untuk mendorong mereka dalam mendukung penciptaan dunia usaha baru.
“POI ini bahkan bisa menjadi Menteri Investasi selama dua hari jika perlu, nanti saya bisa mensimulasikannya sebagai tamu agar para Putri ini mendapatkan pemahaman tentang bagaimana seorang menteri harus berurusan dengan para investor. Saya pikir ke depan, kita harus mendorong anak-anak kita, generasi muda kita, untuk menjadi pengusaha dalam rangka menciptakan wirausahawan baru yang nantinya akan menjadi pelaku ekonomi yang akan menjaga kedaulatan bangsa kita,” tambahnya.
Sebelumnya, Ketua Bidang Politik dan Keamanan Apkasi, Joune J.E. Ganda, menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh peserta dan pihak yang terlibat dalam AOE 2023, termasuk kegiatan pameran, eksibisi, dan acara lainnya.
Bupati Joune menyatakan bahwa AOE 2023 melibatkan 172 peserta, terdiri dari 131 Pemerintah Kabupaten, 2 Kementerian, 6 perwakilan dari kalangan swasta, 23 dari sektor UMKM, dan 10 dari kalangan media, yang semuanya menempati 287 stand.
“Hingga Sabtu, 23 Juli 2023, pukul 14.00 WIB, tercatat total 10 ribu pengunjung, yang terdiri dari masyarakat umum, pengusaha, dan investor,” kata Bupati Joune.
AOE 2023 juga menyelenggarakan business matching yang mempertemukan calon pembeli dan investor dengan daerah, serta Fashion Show Wastra Nusantara dan pertunjukan musik. Selain itu, dilaksanakan juga field trip yang mengajak peserta AOE 2023 untuk melihat secara langsung praktik usaha terbaik dari program pemerintah kabupaten yaitu Ketapang Urban Aquaculture yang berada di Mauk, Kabupaten Tangerang.
Kemudian, digelar juga Anugerah Jurnalistik Apkasi sebagai penghargaan bagi para jurnalis yang aktif meliput pembangunan di daerah.
Berikut daftar pemenang Anugerah Jurnalistik Apkasi (AJA) 2023:
AJA 2023 Kategori Media Cetak:
Juara 1: Dari Desa Tertinggal Menjelma Jadi Desa Mandiri oleh Lilik Darmawan (Media Indonesia)
Juara 2: Menanti Lompatan Kedua Labuan Bajo oleh Fransiskus Pati Herin (Harian Kompas)
Juara 3: Kopi Mesir Yang Laris di Eropa Itu Pun Rempahnya Dari Indonesia oleh Moh. Hilmi Setiawan (Jawa Pos)
AJA 2023 Kategori Media Daring:
Juara 1: Derap Langkah Industri Kulit Garut Ke Panggung Dunia oleh Yudha Maulana (Detik.com)
Juara 2: Dorong Beras Porong Shirataki Madiun Bersaing di Pasar Global oleh Budi Nugraha (Suara Merdeka.com)
Juara 3: Membangun Ekonomi di Kaki Gunung Salak oleh M. Fikri Setiawan (Antaranews.com).
Berita ini sudah dimuat di ANTARANews.com dengan judul Bahlil tekankan peran investasi ciptakan pertumbuhan ekonomi baru
