Jakarta, tiradar.id – Suahasil Nazara, Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu), mengatakan bahwa masyarakat dapat dengan mudah dan aman berwakaf uang melalui Cash Waqf Linked Sukuk (CWLS). Dengan menggunakan instrumen tersebut, wakaf uang dapat dilakukan baik secara daring maupun luring, sementara atau permanen, dan masyarakat dapat memilih sendiri lembaga nazhir serta jenis proyek atau program sosial yang akan didanai.
Suahasil menyatakan bahwa mereka ingin mengembangkan wakaf uang dan membuatnya dapat diakses dan dilakukan oleh semua masyarakat, termasuk mereka yang tidak memiliki tanah atau jumlah uang yang besar. Hal ini diungkapkan oleh Suahasil dalam acara Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2023, sebagaimana dikutip dalam keterangan resmi di Jakarta pada hari Rabu.
Suahasil menjelaskan bahwa CWLS dapat menjadi instrumen yang sifatnya sementara, karena uang wakaf yang sementara diserahkan kepada nazhir dapat dikembalikan kepada para wakif. Namun, CWLS juga dapat menjadi permanen jika sukuknya jatuh tempo, sehingga para nazhir dapat menempatkan lebih lanjut uang wakaf ke berbagai jenis investasi lainnya.
Kementerian Keuangan (Kemenkeu), dengan dukungan dari otoritas terkait, mengembangkan skema pembiayaan inovatif kreatif. CWLS merupakan cara baru bagi masyarakat untuk berwakaf uang dan berinvestasi sosial, yang juga mendukung pengembangan investasi sosial dan wakaf produktif, serta mempercepat pencapaian target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
CWLS pertama kali diterbitkan pada Maret 2020 (seri SW-001) dengan total nilai Rp50,85 miliar, dan hasil investasinya digunakan untuk pembangunan Retina Center di Rumah Sakit Wakaf Achmad Wardi, Serang, Banten, pembiayaan operasi katarak gratis bagi 2.513 kaum duafa, serta pengadaan ambulans untuk rumah sakit wakaf tersebut.
Selanjutnya, penerbitan CWLS pada tahun 2021, 2022, dan 2023 digunakan untuk pembinaan UMKM, penyediaan bibit untuk peternak dan petani duafa, memberikan beasiswa kepada pelajar/mahasiswa duafa berprestasi, penyediaan klinik pesantren, serta pembangunan rumah hunian murah bagi kaum duafa.
Suahasil menyebutkan bahwa inovasi keuangan CWLS juga telah mendapatkan pengakuan di tingkat internasional. Pada tahun 2023, CWLS diakui oleh Bank Pembangunan Islam (Islamic Development Bank/IsDB) sebagai pemenang pertama dalam kompetisi IsDB Prize for Impactful Achievement in Islamic Economic tahun 2023.
“Kami akan terus mencari preferensi masyarakat, menjelaskannya secara terus-menerus, serta meningkatkan literasi masyarakat mengenai pemanfaatan maksimal dari CWLS,” ucapnya.(*)
Berita ini sudah dimuat di ANTARANews.com dengan judul Wamenkeu sebut wakaf uang mudah dan aman bisa dilakukan dengan CWLS