Bisnis  

Peningkatan Adopsi Teknologi Digital untuk UMKM di Indonesia

Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Nezar Patria saat menyampaikan sambutan kunci dalam Seminar Pra Munas XIV Kagama "Strategi dan Praktik Baik Dalam Meningkatkan Kapasitas UMKM Untuk Naik Kelas" di Kampus UGM, Yogyakarta, Minggu (3/11/2024) (ANTARA/HO-Kemenkomdigi)

Jakarta, tiradar.id – Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkominfo) mengumumkan langkah-langkah strategis untuk mendorong pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam mengadopsi teknologi digital.

Dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Nezar Patria, menyatakan bahwa pihaknya memberikan pendampingan, menyiapkan infrastruktur, serta mengembangkan talenta digital agar adopsi teknologi digital oleh UMKM dapat dilakukan secara merata.

Nezar menjelaskan bahwa Kemenkominfo berkolaborasi dengan berbagai lembaga dalam program “UMKM Level Up,” yang meliputi lokakarya dan pelatihan satu-satu dalam bimbingan bisnis. Tujuannya adalah untuk memperkuat rencana bisnis UMKM, sehingga mereka dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas. “Digitalisasi bukan hanya tentang teknologi, tetapi juga tentang menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan UMKM,” ungkap Nezar.

Baca Juga:  Menko Airlangga Sebut Penyaluran KUR Sedang Alami Tren Positif

Pemerintah terus mendorong UMKM untuk memanfaatkan teknologi digital sebagai salah satu cara untuk mendongkrak perekonomian nasional dan bersaing di tingkat global. Saat ini, Indonesia memiliki sekitar 67 juta pelaku UMKM yang menyerap 97 persen lapangan kerja dan berkontribusi hingga 61 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).

Wakil Menteri juga menekankan pentingnya strategi “3 Go” yang diusung oleh Rumah Kreatif BUMN, yaitu Go Modern, Go Digital, dan Go Online. Go Modern berfokus pada modernisasi kegiatan UMKM melalui pencitraan dan pengelolaan bisnis yang lebih baik. Go Digital menekankan pada pemanfaatan aplikasi digital dan otomasi dalam proses bisnis. Sementara itu, Go Online bertujuan untuk memaksimalkan penggunaan teknologi digital seperti iklan media sosial dan pemanfaatan platform e-commerce serta situs web.

Baca Juga:  Meningkatkan Pelayanan Penerbangan: Kerja Sama Garuda Indonesia dengan Bank BUMN

Menurut Nezar, adopsi teknologi digital akan memungkinkan UMKM untuk meningkatkan jangkauan pasar hingga ke skala global. Ia menyatakan, “Strategi baru, adopsi teknologi digital termasuk UMKM. Ini bisa menjadi keuntungan, meningkatkan jangkauan terhadap pasar, jadi, borderless (tanpa batas).”

Dengan dukungan pemerintah dan berbagai inisiatif yang ada, diharapkan UMKM di Indonesia dapat bertransformasi dan bersaing secara efektif di pasar global, memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap perekonomian nasional.