Osaka, tiradar.id – PT Suryacipta Swadaya (Suryacipta), anak usaha dari PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA Group), memperkuat upayanya dalam menarik investasi asing dengan berpartisipasi aktif dalam rangkaian kegiatan World Expo 2025 Osaka, Jepang. Partisipasi ini mencakup keikutsertaan dalam Business Forum bertajuk “Regional Infrastructure Investment Opportunities for Economic Transformation: Bali, Riau Islands, & West Java” serta pameran bergilir di Paviliun Indonesia.
Dalam forum bisnis yang digelar Kamis (22/5), General Manager Sales & Tenant Relations Suryacipta, Binawati Dewi, menjadi pembicara dan menyampaikan potensi besar Jawa Barat sebagai destinasi investasi, dengan menyoroti proyek unggulan Subang Smartpolitan. Ia menjelaskan peluang infrastruktur yang tersedia serta keunggulan sumber daya di wilayah tersebut, terutama untuk sektor manufaktur dan komersial.
“Jawa Barat memiliki daya saing yang tinggi di mata investor, ditunjang oleh infrastruktur yang berkembang dan tenaga kerja yang melimpah,” ujar Binawati dalam presentasinya. Ia menambahkan bahwa pengembangan kawasan Subang Smartpolitan menjadi bagian dari strategi jangka panjang dalam menciptakan ekosistem investasi yang cerdas, berkelanjutan, dan berorientasi masa depan.
Data dari Kementerian Investasi dan Hilirisasi menunjukkan bahwa Jawa Barat terus mencatatkan performa impresif dalam realisasi investasi. Pada tahun 2024, provinsi ini meraih nilai investasi sebesar Rp 251,1 triliun, dengan kontribusi Penanaman Modal Asing (PMA) mencapai USD 10 miliar dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp 101,5 triliun. Capaian tersebut turut menyerap lebih dari 2,4 juta tenaga kerja di seluruh Indonesia.
Suryacipta menegaskan bahwa keterlibatannya dalam World Expo Osaka merupakan bagian dari upaya strategis untuk memperluas jaringan investor internasional dan memperkenalkan potensi Jawa Barat di panggung global. Tak hanya sektor industri konvensional, Jawa Barat kini juga terbuka terhadap investasi di bidang teknologi tinggi, energi baru terbarukan, pusat data, serta mobilitas cerdas dan ramah lingkungan.
“Melalui forum ini, kami ingin memperlihatkan bahwa Jawa Barat bukan sekadar kawasan industri, melainkan pusat pertumbuhan ekonomi masa depan yang siap bersaing secara global,” ujar Binawati. “Suryacipta berkomitmen untuk terus menghadirkan kawasan industri modern yang mendukung pertumbuhan ekonomi nasional secara berkelanjutan.”
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari dukungan terhadap pemerintah dalam mendorong transformasi ekonomi melalui investasi regional, sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai tujuan utama investasi asing langsung di Asia Tenggara.
