Bisnis  

Wapres Gibran Dukung Pemberdayaan Ekonomi Lokal Melalui Pelestarian Batik di Kampung Batik Kauman

Wapres Gibran Rakabuming Raka dan istrinya Selvi Ananda mengunjungi Kampung Batik Kauman Solo, Jawa Tengah, Minggu (23/2/2025). ANTARA/HO-Setwapres/pri.

Solo, tiradar.id – Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menegaskan pentingnya pemberdayaan ekonomi lokal melalui pelestarian budaya saat mengunjungi Kampung Batik Kauman, Solo, Jawa Tengah, pada Minggu. Dalam kesempatan tersebut, ia menyampaikan apresiasinya terhadap para perajin batik yang terus menjaga warisan budaya bangsa di tengah perubahan zaman.

Gibran berharap Kampung Batik Kauman dapat terus berkembang dan menjadi contoh sukses bagi daerah lain dalam mengembangkan ekonomi berbasis budaya. Ia menekankan bahwa inovasi serta dukungan berkelanjutan dari berbagai pihak dapat memperkuat posisi batik sebagai identitas budaya nasional sekaligus meningkatkan kesejahteraan perajin dan masyarakat sekitar.

Baca Juga:  Bursa Karbon OJK Siap Beroperasi September 2023

Pemerintah, menurut Gibran, berkomitmen untuk terus mendorong sinergi antara pelaku usaha, komunitas, dan generasi muda agar warisan batik tetap lestari serta memberikan dampak ekonomi yang nyata. Kunjungan ini menjadi bagian dari visi misi Kabinet Merah Putih dalam mengawal pemberdayaan ekonomi lokal berbasis budaya.

Dalam lawatannya, Wapres Gibran yang didampingi istrinya, Selvi Ananda, tampak menyapa para perajin batik serta pengunjung yang datang ke Kampung Batik Kauman. Selain itu, mereka juga berbelanja beberapa kain batik sebagai bentuk dukungan terhadap industri lokal.

Baca Juga:  Pemerintah RI Berhasil Gaet Investasi Industri Kaca China Sesar 11,5 Miliar

Ketua Paguyuban Kampung Batik Kauman, Gunawan Setiawan, mengungkapkan bahwa kunjungan Wapres juga bertujuan untuk mengecek hasil revitalisasi koridor di kawasan tersebut. “Tadi meninjau proyek yang akan diresmikan di Kampung Batik di Jalan Wijayakusuman,” ujarnya.

Kunjungan ini diharapkan dapat meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap batik serta memperkuat posisi UMKM batik dalam perekonomian nasional. Dengan dukungan dari pemerintah dan masyarakat, Kampung Batik Kauman diharapkan terus berkembang dan menjadi pusat batik yang tidak hanya melestarikan budaya, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi yang berkelanjutan.