Kolaborasi Kemdiktisaintek dan Forum Zakat untuk Pendidikan Tinggi yang Lebih Merata

Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto dalam pertemuan bersama perwakilan dari Forum Zakat, di Jakarta, Selasa (18/3/2025). ANTARA/HO-Kemdiktisaintek RI/am.

Jakarta, tiradar.id – Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) Republik Indonesia menyambut baik inisiatif Forum Zakat dalam program Beasiswa Zakat Indonesia. Program ini bertujuan untuk membantu mahasiswa dari keluarga kurang mampu agar mendapatkan akses pendidikan tinggi yang lebih merata.

Pada pertemuan yang berlangsung pada Selasa (18/3), Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto bersama perwakilan Forum Zakat membahas berbagai usulan program, termasuk beasiswa penuh (fully funded) yang mencakup biaya pendidikan dan biaya hidup bagi mahasiswa penerima manfaat.

Selain itu, dalam diskusi tersebut juga dibahas berbagai isu penting, seperti jumlah dana zakat yang dikelola, mekanisme pelaksanaan program beasiswa, serta peningkatan literasi zakat di masyarakat Indonesia. Mendiktisaintek menekankan pentingnya koordinasi teknis agar tidak ada penerima beasiswa ganda dan memastikan pemerataan akses pendidikan tinggi berkualitas bagi seluruh masyarakat, terutama bagi mereka yang memiliki keterbatasan ekonomi.

Upaya Peningkatan Akses Pendidikan Tinggi

Dalam kesempatan tersebut, Menteri Brian juga menjelaskan berbagai langkah untuk meningkatkan akses pendidikan tinggi, baik bagi mahasiswa maupun dosen, melalui program beasiswa jenjang S2 dan S3. Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia di berbagai bidang keilmuan.

Selain bekerja sama dengan Forum Zakat, Kemdiktisaintek juga menggandeng sektor swasta dan lembaga filantropi guna memperluas sumber pendanaan untuk mendukung berbagai program beasiswa. Hal ini dilakukan agar semakin banyak mahasiswa yang dapat merasakan manfaat dari program pendidikan tinggi yang inklusif dan berkualitas.

Ajakan untuk Berkontribusi

Mendiktisaintek Brian Yuliarto menegaskan bahwa pihaknya membuka peluang seluas-luasnya bagi sektor swasta, lembaga zakat, dan badan potensial lainnya untuk turut serta dalam menciptakan pendidikan tinggi yang lebih merata dan berkualitas di Indonesia. Partisipasi aktif dari berbagai pihak diharapkan dapat memperkuat ekosistem pendidikan tinggi yang inklusif dan berkelanjutan.

Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan program Beasiswa Zakat Indonesia dapat berjalan dengan optimal, sehingga lebih banyak mahasiswa kurang mampu yang dapat mengejar cita-citanya tanpa terkendala oleh faktor ekonomi. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Kemdiktisaintek dalam menciptakan sistem pendidikan tinggi yang lebih adil dan berkualitas bagi seluruh masyarakat Indonesia.