Subang, tiradar.id – Bupati Subang Reynaldy Putra Andita meminta dukungan dan bantuan dari Komisi V DPR RI agar ruas jalan Kabupaten dapat dibantu. hal tersebut diungkapkan Rey, saat menerima kunjungan kerja spesifik Komisi V DPR RI, Senin(10/11/2025) di Pelabuhan Kelas II Patimban.
“Melalui kunker ini saya harap ada dukungan mempercepat infrastruktur di Kabupaten Subang karena di balik kemegahan Pelabuhan Patimban masih banyak kekurangan. Masih banyak jalan di Subang tidak mantap. Dan saya mohon betul agar setidaknya bisa membantu kami apalagi di tengah pengurangan transfer ke daerah,” ujar Rey.
Komisi V DPR RI memiliki bidang tugas terkait infrastruktur dan perhubungan yang di dalamnya meliputi transportasi, pekerjaan umum, perumahan rakyat, dan sumber daya air. Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI tersebut dilaksanakan dalam rangka Peninjauan Pembangunan Jalan Tol Akses Patimban sekaligus Peninjauan Pengelolaan Pelabuhan Patimban.
Dalam sambutannya Rey menyambut baik kehadiran Komisi V di Pelabuhan Patimban, yang bukan hanya kebanggaan masyarakat Subang, melainkan juga merupakan titik penting logistik nasional.
“Patimban memiliki arti penting dalam konektifitas Jawa Barat utara. Patimban bukan hanya kebanggan Subang tapi titik ekonomi nasional,” ujar Rey.
Rey juga menyebut jalan tol akses Patimban, selain akan menjadi urat nadi baru perekonomian khususnya di Kabupaten Subang, juga akan memberi efek domino positif diantaranya mengurangi beban jalan nasional hingga membuka lapangan pekerjaan.
“Jalan tol akses Patimban akan jadi urat nadi baru menghubungkan industri karena mempercepat arus barang dan jasa di Cipeundeuy sekaligus mengurangi beban lalu lintas Pantura, mendorong ekonomi daerah, membuka lapangan pekerjaan, dan memperkuat integrasi antar udara, darat, dan laut,” tambah Rey.
Dengan adanya Pelabuhan Patimban dan kawasan industri di Subang, Rey optimis Kabupaten Subang akan menjadi simpul logistik ekonomi nasional.
“Subang akan menjadi simpul logistik ekonomi Jawa Barat sekaligus titik penting segitiga rebana,” harapnya.
Harus Beri Solusi
Ketua Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI, Robert Rouw menegaskan kehadiran Komisi V ke Pelabuhan Patimban bukan hanya seremonial, namun harus memberi langkah terobosan bagi setiap permasalahan yang ada.
“Patimban ini strategis mendukung logistik nasional dan saya tegaskan kehadiran kami bukan sekedar seremonial tapi pengawasan untuk menuntut akuntabilits dan langkah terobosan dalam penyelesaian masalah,” ujar Robert.
Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI tersebut, tambah Robert, diharapkan Pelabuhan Patimban dan seluruh infrastruktur pendukungnya segera selesai dan dapat beroperasi, karena saat ini operasional Pelabuhan Patimban belum optimal.
“Jalan tol akses Patimban yang belum tuntas akan membuat sistem tidak berjalan maksimal,” tambah Robert.****
