Subang, tiradar.id – Kreativitas pelajar Subang kembali mencuri perhatian di tingkat provinsi. Dua karya inovatif hasil ajang Subang Innovation Festival (SIF) berhasil menembus 30 besar Kompetisi Inovasi Jawa Barat (KIJB) 2025.
Kedua inovasi tersebut, yakni Sanatsu, sabun kertas organik dari limbah kulit nanas karya siswa MTsN 1 Subang, dan Motor Listrik dengan Teknologi Finger Print dari SMKN 1 Dawuan, dinilai unggul dalam aspek keberlanjutan dan relevansi terhadap isu lingkungan serta energi terbarukan.
Presentasi dan wawancara penilaian berlangsung di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Jawa Barat, Bandung, Jumat (24/10/2025). Tahapan ini menjadi bagian penting dalam menentukan inovasi terbaik dari berbagai daerah di Jawa Barat.
Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan BP4D Subang, Eti Maryati, menyampaikan apresiasi atas semangat dan prestasi para inovator muda.
“Karya mereka menunjukkan bahwa semangat inovasi di Subang terus tumbuh, didukung kolaborasi antara sekolah, pemerintah, dan masyarakat,” ujarnya.
Ia berharap, inovasi tersebut tak berhenti di ajang lomba, melainkan dapat dikembangkan menjadi produk nyata yang memberi manfaat bagi masyarakat.
Ajang KIJB sendiri menjadi wadah penting bagi pemerintah Jawa Barat dalam menumbuhkan budaya inovasi yang mampu memperkuat daya saing daerah serta mendorong tercapainya visi Subang Ngabret dan Jawa Barat Istimewa melalui inovasi dan kolaborasi.
