Sumedang, tiradar.id – Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir meresmikan gedung baru Program Studi Industri Pariwisata Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Kampus Sumedang di Desa Licin Kecamatan Cimalaka, Senin (12/6/2023).
Peresmian gedung tiga lantai yang dibangun di atas lahan seluas 5.000 meter persegi tersebut ditandai dengan gunting pita dan penandatanganan prasasti oleh Bupati.
Bupati Dony bersyukur atas diresmikannya Gedung 3 Kampus UPI Sumedang yang menurutnya akan menambah performa UPI Sumedang dalam meningkatkan kualitas pendidikan melalui peningkatan kualitas sarana dan prasarana yang memadai untuk para mahasiswa-mahasiswinya. “Itulah output atau dampak yang kita harapkan dari setiap kebijakan yang ditetapkan pihak kampus,” ungkap bupati.
Dikatakan, Prodi Industri Pariwisata sangat nyambung dengan program kebijakan Pemkab Sumedang kaitan pengembangan sektor kepariwisataan di Kabupaten Sumedang. “Kabupaten Sumedang telah menetapkan core busines nya sebagai Kabupaten Pariwisata 2019 lalu. Alhamdulillah, MoU dengan UPI ini merupakan MoU aktif dan ini buah aktifnya MoU antara Pemda dengan UPI,” ujarnya.
Direktur UPI Kampus Sumedang Prof. Dr. H. Yudha Munajat Saputra menyampaikan, lahan seluas 5 ribu meter persegi merupakan hasil MoU antara UPI dan Pemkab Sumedang beberapa waktu lalu. “Terima kasih kepada Pemda atas hibah lahannya dan kami sampaikan terima kasih dan kepada Rektor yang menyisihkan anggaran UPI yang disepakati oleh Rektor,” ujarnya.
Dikatakan, tercatat saat ini ada 2.322 mahasiswa UPI Kampus Sumedang yang menempati Kampus Utama di Sindang Raja dan Kampus Cimalaka dengan 7 Prodi yaitu S1 PGSD, S1 Penjas, S1 Industri Pariwisata, S1 Keperawatan, D3 keperawatan dan S 2 Penjas. Besarnya jumlah mahasiswa tersebut diharapkan memberikan dampak yang signifikan terhadap berbagai sektor, mulai dari kualitas pendidikan, kesehatan, pariwisata dan sektor lainnya. “Dengan selesainya pembangunan gedung ini, diharapkan bisa menjadi pemicu terealisasinya agenda lain yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak. Tidak hanya dalam menghasilkan SDM berkualitas sektor kepariwisataan dan kesehatan, tapi juga keguruan dan Penjas,” katanya.
Sejumlah fasilitas bagi aktivitas akademis seperti ruang kelas, ruang dosen, ruang administrasi ditambah fasilitas IT digadang-gadang bakalan menjadikan kampus tersebut sebagai kampus UPI yang paling modern.(*)
