Purwakarta, tiradar.id – Anggota Komisi IX DPR RI, Putih Sari, menggandeng Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dalam penyelenggaraan sosialisasi sistem rujukan pelayanan kesehatan. Kegiatan ini berlangsung di GOR RE, Desa Wanasari, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta, pada Senin (16/6).
Sosialisasi ini ditujukan untuk memberikan pemahaman lebih dalam kepada masyarakat terkait mekanisme sistem rujukan dalam layanan kesehatan, terutama dalam kerangka Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
“Masih banyak masyarakat yang belum memahami secara menyeluruh proses rujukan, sehingga sering terjadi keterlambatan atau kekeliruan dalam mengakses layanan kesehatan,” ujar Putih Sari di hadapan ratusan peserta yang hadir.
Menurutnya, edukasi kepada masyarakat sangat penting agar mereka memahami prosedur layanan kesehatan dengan benar, mulai dari kunjungan ke puskesmas hingga dirujuk ke rumah sakit, sesuai dengan regulasi dan tingkat fasilitas kesehatan yang dibutuhkan.
“Sistem rujukan adalah pilar penting dalam pengelolaan pelayanan kesehatan. Dengan sistem ini, pasien dapat ditangani sesuai kebutuhan dan tingkat kompetensi tenaga medis,” lanjutnya.
Dalam kegiatan tersebut, hadir pula sebagai narasumber dari Kemenkes RI, Puthut Tri Prasetyo Sudibagio, Administrator Kesehatan Ahli Madya dari Direktorat Tata Kelola Pelayanan Kesehatan Rujukan. Ia menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta masyarakat dalam mengimplementasikan sistem rujukan secara efektif.
“Jika masyarakat memiliki pemahaman yang baik, mereka akan lebih bijak dalam memanfaatkan fasilitas layanan kesehatan. Hal ini juga mendukung efisiensi dalam pelaksanaan program JKN,” paparnya.
Turut menjadi narasumber dalam acara ini adalah Annyk Sugiarti dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat dan Eva Lystia Dewi, Kepala Bidang Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Purwakarta. Acara dipandu oleh Vivi Andrani, Pengelola Kesehatan Rujukan dari Dinkes Purwakarta.
Laporan: Riyan Kurnia