Perayaan Juara Persib Bandung: Konvoi Akbar akan Berakhir di Gedung Sate, Bukan di GBLA

Sejumlah pesepak bola Persib Bandung membawa tropi saat pawai menaiki Bandung Tour On The Bus (Bandros) melintasi Jalan Pasteur, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (1/6/2024). ANTARA FOTO/Novrian Arbi/Spt.

Bandung, tiradar.id – Konvoi kemenangan Persib Bandung dalam merayakan gelar juara Liga 1 musim 2024/2025 dipastikan tidak akan berakhir di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) sebagaimana rencana awal. Perubahan ini diumumkan menyusul pertimbangan teknis dan keamanan, serta padatnya agenda di stadion tersebut.

Wakil Gubernur Jawa Barat, Erwan Setiawan, menjelaskan bahwa karena pertandingan terakhir dan penyerahan medali dilangsungkan di GBLA pada 24 Mei 2025, maka tidak memungkinkan untuk mengadakan acara besar lagi keesokan harinya. Selain itu, akses menuju GBLA juga dinilai rawan kemacetan, yang bisa menghambat kedatangan pemain tepat waktu.

Sebagai gantinya, Gedung Sate akan menjadi lokasi akhir konvoi. Sementara titik awal konvoi masih dalam pembahasan, dengan dua opsi utama yakni Balai Kota Bandung dan Mapolda Jabar. Namun, Balai Kota menjadi pilihan paling representatif dan ideal menurut Head of Communications PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Adhi Pratama.

Baca Juga:  Danramil Aradide Gugur Ditembak OPM di Paniai Papua Tengah

Pawai juara ini dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 25 Mei 2025, mulai pukul 09.00 WIB hingga 13.00 WIB. Di Gedung Sate, para pemain dan pelatih akan mengangkat trofi di puncak gedung dan menyapa langsung para bobotoh dari panggung utama. Untuk memfasilitasi massa, panitia juga menyiapkan layar lebar di beberapa titik agar proses selebrasi dapat dinikmati bersama.

Pemerintah Kota Bandung melalui Wakil Wali Kota, Erwin, telah menyatakan kesiapan penuh menyambut euforia juara ini. Jalur konvoi akan melewati jalan-jalan utama kota agar lebih banyak masyarakat bisa ikut merasakan atmosfer kemenangan.

Sejumlah instansi juga disiagakan, termasuk Diskar PB dengan unit pemadam kebakaran, Dinkes dengan mini ICU dan pos kesehatan, serta Dishub yang akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengatur lalu lintas.

Baca Juga:  3 Fakta Menarik Saat Persib Berhasil Kalahkan Bali United 3-0

Perubahan jadwal pertandingan terakhir Persib melawan Persis Solo juga menjadi bagian dari pengaturan ini. Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus, menyebut laga yang semula dijadwalkan pada 25 Mei dimajukan ke 24 Mei. Hal ini dilakukan agar perayaan keesokan harinya dapat berjalan lancar tanpa mengganggu jadwal kompetisi maupun aktivitas masyarakat.

Ferry menambahkan, percepatan juga berlaku bagi pertandingan-pertandingan lain, terutama yang menentukan degradasi. Selain itu, penilaian untuk penghargaan individu seperti pemain terbaik dan top skorer tetap menjadi pertimbangan dalam penjadwalan ulang.

Sementara itu, Wali Kota Bandung Muhammad Farhan menyampaikan permohonan maaf atas gangguan yang mungkin timbul akibat konvoi sebelumnya, termasuk taman kota yang menjadi kotor dan ketidaknyamanan sebagian warga. Ia memastikan bahwa pihaknya bersama TNI, Polri, dan seluruh unsur pemerintahan telah mengantisipasi hal ini dan akan menjaga keamanan serta kebersihan kota selama perayaan berlangsung.

Baca Juga:  Studio Pengembang Game Asal Bandung Luncurkan Game "HelloGoodboy"

“Saya sangat menghargai semua pihak yang ikut menjaga Bandung tetap nyaman, termasuk pegawai Pemkot yang memilih bersih-bersih ketimbang ikut pawai. Ini bentuk tanggung jawab kita semua,” ujar Farhan.

Perayaan ini diharapkan menjadi momen penuh suka cita namun tetap tertib dan aman, mencerminkan kebanggaan warga Bandung terhadap prestasi Maung Bandung yang kembali menorehkan sejarah.