Pemerintah RI Berhasil Gaet Investasi Industri Kaca China Sesar 11,5 Miliar

Presiden RI Joko Widodo saat menggelar pertemuan bisnis bersama Kamar Dagang Indonesia di China (Inacham) dan sejumlah pengusaha setempat di Shang-ri La Hotel, Chengdu, China, Kamis (28/7/2023). ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden RI/pri.

Jakarta, tiradar.id – Pada kunjungan Presiden Joko Widodo ke Chengdu, China, pada tanggal 27 hingga 28 Juli 2023, pemerintah Indonesia berhasil menarik investasi senilai 11,5 miliar dolar AS. Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, menyampaikan bahwa Presiden Jokowi secara langsung menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman investasi antara pemerintah Indonesia dengan perusahaan kaca terbesar di dunia, Xinyi Glass.

Menurut Bahlil, Xinyi Glass berkomitmen untuk membangun industri di Rempang, Batam, yang akan menjadi pabrik kedua terbesar di dunia setelah China. Pabrik tersebut akan menjadi bentuk hilirisasi dari pabrik kuarsa dan beberapa bahan baku lainnya yang ada di Indonesia. Lebih lanjut, pabrik Xinyi Glass di Batam akan memproduksi panel surya yang akan diekspor.

Baca Juga:  Presiden Jokowi Pimpin Sidang Kabinet Paripurna Terakhir di IKN

Total investasi yang dijanjikan mencapai 11,5 miliar dolar AS, dan perusahaan ini sebelumnya juga telah berinvestasi 700 juta dolar AS di kawasan JIIPE, Gresik, Jawa Timur. Bahlil menegaskan bahwa kepercayaan investor terhadap pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi menjadi kunci utama kesuksesan ini. Investasi ini diharapkan dapat menciptakan sekitar 35 ribu lapangan kerja.

Selain itu, dalam kunjungan tersebut, Presiden Jokowi juga menyaksikan kesepakatan percepatan implementasi kawasan industri di Kalimantan Utara, terutama untuk membangun ekosistem petrokimia dan ekosistem kendaraan listrik (EV) dengan menggunakan energi terbarukan dari Sungai Kayan. Pembangunan ini direncanakan akan dimulai pada bulan Desember tahun tersebut atau Januari tahun berikutnya.

Baca Juga:  Kampanye JIMAT-AKU di Desa Cikujang: Fokus pada Lanjutan Program Pembangunan Subang

Presiden Jokowi dalam kunjungan kerja ini didampingi oleh beberapa menteri, antara lain Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Duta Besar RI untuk RRT Djauhari Oratmangun, dan Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid.(*)

Berita ini sudah dimuat di ANTARANews.com dengan judul Jokowi gaet investasi 11,5 miliar dolar AS dari industri kaca China