Siapkan Kader Marhaenis, GMNI Subang Gelar PPAB

kader GMNI dan pengurus cabang GMNI Subang, Moehamad Rizky (kiri), Angga Ahmad Ridho (tengah) dan Zehan Ali Akbar (kanan) berikan materi tentang Marhaenisme kepada para calon kader GMNI Subang. (tiradar.id)

Subang, tiradar.id– Memperkuat barisan kader ideologis Marhaenis dan menjawab tantangan zaman, Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kab Subang kembali menggelar kegiatan Pekan Penerimaan Anggota Baru (PPAB), di Sukamelang, Subang, Minggu (18/5/2025).

Kegiatan tersebut, menurut  Ketua pelaksana kegiatan, Moehamad Rizky, menjadi wadah awal bagi calon kader Marhaenis untuk memahami nilai-nilai nasionalisme dan marhaenisme yang menjadi landasan perjuangan GMNI sejak berdiri.

“PPAB ini bukan sekadar proses administrasi untuk menjadi anggota GMNI Subang, melainkan momentum ideologis untuk mencetak kader yang militan, progresif, dan berjiwa kerakyatan. Kita tidak sedang mencetak anggota biasa. Kita sedang menyiapkan pemimpin masa depan bangsa yang berpihak pada kaum tertindas,” ujarnya.

Para Calon kader GMNI Subang dari Universitas Mandiri Subang tengah mengikuti PPAB. (tiradar.id)

 

Rizky menambahkan, PPAB yang mengangkat tema “Membumikan Marhaenisme : Membentuk kader yang Progresif dan Revolusioner”, dihadiri oleh peserta dari Mahasiswa Universitas Mandiri. Menurutnya, para peserta bersemangat tinggi untuk mengikuti serangkaian materi dan diskusi yang telah disiapkan oleh panitia.

“Dalam kegiatan ini, para peserta mendapatkan pembekalan terkait sejarah perjuangan GMNI, pemikiran Bung Karno, ideologi Marhaenisme, hingga dinamika sosial politik kontemporer. Diskusi dan simulasi juga menjadi bagian dari metode pelatihan untuk menumbuhkan daya kritis dan keberanian menyuarakan kebenaran,” jelasnya.

Dalam kesempatan berbeda, Ketua DPC GMNI Kabupaten Subang, Muhammad Riefky Alfathan S.H, menegaskan bahwa kaderisasi adalah jantung organisasi.

“Tanpa kader ideologis, GMNI hanyalah nama. Maka tugas kita adalah terus menyalakan obor perjuangan dengan kader-kader yang murni dan loyal pada cita-cita proklamasi,” tegasnya.

Menurut Riefky, dengan semangat ajaran Bung Karno dalam mewujudkan Sosialisme Indonesia, GMNI terus berkomitmen menjadi garda terdepan dalam mewujudkan keadilan sosial dan kedaulatan bangsa.***