Jakarta, tiradar.id – Presiden Prabowo Subianto mendapatkan sorotan positif atas kunjungan kenegaraannya ke China, yang dianggap memainkan peran penting dalam memperkuat posisi strategis Indonesia di kawasan ASEAN dan Asia Pasifik. Menurut Direktur Eksekutif Pranata Kebijakan Politik Nasional (PKPN), Bambang Widjanarko Setio, Presiden Prabowo memiliki pemahaman mendalam terhadap peta geopolitik global.
“Kunjungan Presiden Prabowo ke China merupakan sinyal penting bagi Republik Rakyat China. Ini menunjukkan penguatan hubungan bilateral antara Indonesia, sebagai salah satu negara kunci di Asia Tenggara, dengan China. Presiden Prabowo akan memainkan peran strategis yang signifikan bagi Indonesia di kawasan ASEAN dan Asia Pasifik,” ungkap Bambang dalam keterangannya di Jakarta, Senin.
Memprioritaskan Kunjungan ke China
Bambang yang juga menjabat sebagai Ketua Prabowo Mania 08 (PM-08) Jawa Timur, menegaskan bahwa kunjungan ini memiliki perspektif futuristik baik bagi Indonesia maupun China. Presiden Prabowo dianggap telah menyadari sejak awal posisi strategis China dalam konteks regional dan global.
“Dampak positif dari hubungan yang dibangun ini akan terlihat dalam kemajuan ekonomi dan pemerintahan di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo lima tahun ke depan. Dengan populasi 270 juta jiwa, Indonesia berpotensi mendapatkan akselerasi pembangunan melalui kerjasama ini,” tambah Bambang.
Sambutan Hangat dari Presiden Xi Jinping
Kunjungan kenegaraan ini mendapat sambutan hangat dari Presiden Xi Jinping, yang melihat kedatangan Presiden Prabowo sebagai bentuk penghormatan dan sinyal hubungan bilateral yang tinggi dan strategis antara China dan Indonesia. Menurut Bambang, sebagai pemain global, China menyambut baik persahabatan yang ditawarkan oleh Presiden Prabowo. Bahkan, China menjadi negara pertama yang dikunjungi Prabowo dalam masa pemerintahannya.
“China dan Indonesia telah sepakat untuk mematuhi prinsip-prinsip penting dalam pengembangan hubungan bilateral yang stabil dan berkelanjutan di masa depan,” jelas Bambang.
Target Investasi Rp1.900 Triliun
Bambang mengungkapkan bahwa Prabowo Mania 08 mengapresiasi langkah awal Presiden Prabowo yang memfokuskan kunjungannya pada peluang investasi, dengan target mencapai lebih dari Rp1.900 triliun. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memperkuat kerangka ekonomi nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo.
“Langkah ini menegaskan komitmen Presiden Prabowo dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia,” ujar Bambang.
Konsolidasi Politik PM-08 di Jawa Timur
Selain aspek hubungan bilateral dan ekonomi, Bambang juga menyinggung kesiapan Prabowo Mania 08 dalam menghadapi pilkada di Jawa Timur. PM-08 Jawa Timur menyatakan kesetiaan penuh terhadap komitmen politik Presiden Prabowo.
“Kami di Prabowo Mania 08 Jawa Timur akan terus mengkonsolidasikan organisasi dan tetap tegak lurus mengikuti arahan serta komitmen politik dari Pak Prabowo dalam kontestasi politik pilgub, pilbup, dan pilwalkot di seluruh Indonesia,” tutup Bambang.
Kunjungan Presiden Prabowo ke China ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang signifikan dalam memperkuat hubungan diplomatik dan ekonomi antara Indonesia dan China, sekaligus menegaskan peran strategis Indonesia di panggung internasional.