Subang, tiradar.id – Gulai belacan adalah makanan khas Riau, Sumatera yang menggunakan bahan utama udang. Nama gulai belacan diambil dari nama salah satu suku Riau yaitu belacan.
Belacan dalam bahasa Indonesia adalah terasi, terasi adalah jenis makanan yang berbau khas, hasil olahan ikan atau udang yang sudah difermentasikan.
Gulai belacan biasanya menggunakan bahan dasar udang segar, belacan, santan kental, dan cabe rawit (kampung). Ciri utama dalam masakan tradisional Melayu adalah penggunaan rempah-rempah yang banyak.
Keunikan dari masakan ini cenderung manis, gurih serta pedas. Manis dan gurih dihasilkan dari kekentalan santan kelapa yang digunakan, dan pedas dari cabe rawit.
Berikut ini resep membuat gulai belacan udang khas Riau yang manis dan pedas;
Bahan-Bahan:
- 1 kg udang segar
- 1 liter santan kental
- 3 bungkus kecil belacan (terasi)
- Garam secukupnya
- Jeruk nipis secukupnya
- Penyedap rasa.
Bumbu Halus:
- 250 gram cabe rawit
- 100 gram bawang merah
- 20 cabe merah
- 10 siung bawang putih
- 2 ruas kunyit
- 1 batang sereh
- 1 ruas lengkuas
- Daun kunyit.
Cara Membuat:
- Cuci bersih udang dengan jeruk nipis agar udang tidak amis
- Haluskan bahan bumbu halus, kecuali sereh dan lengkuas
- Cuci bersih daun kunyit
- Panaskan minyak, tumis semua bumbu halus
- Masukkan sereh, lengkuas (digeprek), daun kunyit,
- Tambahkan terasi 3 bungkus hingga aroma harum dan berubah warna merah kecoklatan
- Masukkan santan, aduk perlahan, tunggu hingga santan mendidih dan menyusut
- Masukkan semua udang
- Masukkan garam dan penyedap rasa atau dengan gula
- Setelah semua matang dan santan menjadi kental, gulai belacan siap disantap.(*)