Jakarta, tiradar.id – Timnas Bola Voli Putri Indonesia berhasil melaju ke babak semifinal AVC Challenge Cup 2023 setelah berhasil mengalahkan Australia dengan skor 3-0 (25-13, 25-17, 25-16) dalam pertandingan putaran kedua di GOR Tridharma Petrokimia Gresik, Jawa Timur, pada Rabu malam.
Dengan kemenangan tersebut, hasil pertandingan terakhir Indonesia melawan India pada Jumat (23/6) tidak akan mempengaruhi posisi mereka. Jika Indonesia menang, Wilda Siti Nurfadilah dan timnya akan menjadi juara grup.
Pelatih timnas voli putri Indonesia, Alim Suseno, menyatakan kebahagiaannya atas tercapainya target lolos ke babak semifinal. Ia mengatakan, lawan yang akan dihadapi selanjutnya, baik Vietnam maupun Taiwan, sama-sama kuat dan memiliki kemampuan yang baik.
Sementara itu, Australia dipastikan tersingkir karena belum meraih kemenangan sama sekali. Mereka masih memiliki satu pertandingan melawan Filipina pada Jumat.
Filipina, yang sebelumnya berhasil mengalahkan India 3-2, masih memiliki peluang untuk melaju ke babak selanjutnya. Demikian pula dengan India yang akan bertemu dengan Indonesia dalam pertandingan terakhir, peluang mereka untuk lolos belum tertutup.
Selain Indonesia, Vietnam dan Taiwan juga telah memastikan tiket ke babak empat besar AVC Challenge 2023 setelah keduanya berhasil mengalahkan lawan-lawannya dalam pertandingan hari ini. Vietnam mengalahkan Iran dengan skor 3-0, sedangkan Taiwan mengalahkan Uzbekistan dengan skor yang sama.
Meskipun meraih kemenangan, pelatih Alim menyebut bahwa permainan timnya hari ini tidak sebaik sebelumnya, terutama dalam penerimaan bola pertama (servis). Hal ini menyebabkan variasi serangan tim tidak berkembang dengan baik.
Namun, Megawati Hangestri tetap tampil impresif dengan serangannya yang tajam. Ia mencatatkan 18 angka, menjadi pemain dengan poin tertinggi dalam pertandingan ini. Mediol Stiovanny Yoku menyumbang 13 angka, sedangkan Ratri Wulandari menambahkan sembilan angka.
Mediyoku mengakui bahwa penerimaan bola tim mereka tidak berjalan dengan baik, seperti yang ditegaskan oleh pelatih. Dia mengatakan bahwa hal tersebut harus diperbaiki dalam pertandingan semifinal nanti.
Australia memberikan perlawanan pada awal set pertama hingga skor menjadi imbang 10-10. Namun, permainan mereka mulai terganggu karena penerimaan bola servis yang buruk, sehingga mereka tertinggal 10-21 dan akhirnya kalah dengan skor 13-25.
Di set kedua, permainan Australia membaik dan mereka sempat memimpin 4-2 saat pemain Indonesia kehilangan fokus. Namun, keunggulan tersebut hanya bersifat sementara karena tim tuan rumah kembali mengambil alih kendali dengan serangan dari Megawati dan Wilda, sehingga Indonesia berhasil membalikkan keunggulan menjadi 5-4. Setelah itu, Indonesia terus memimpin dalam perolehan angka dan memenangkan set kedua dengan skor 25-17.
Dengan keunggulan dua set, permainan Wilda dan timnya semakin meningkat dan mereka terus menekan Australia. Alim Suseno mulai melakukan rotasi pemain saat timnya unggul 15-10, dan akhirnya mereka memastikan kemenangan dengan skor 25-16.
Pelatih Australia, Russel Borgeaud, mengakui bahwa permainan Indonesia berada pada level yang berbeda dengan timnya. Ia menyatakan bahwa pemain muda Australia banyak mendapatkan pelajaran berharga dari pertandingan ini. Borgeaud juga menjelaskan bahwa tim Australia yang ikut dalam AVC Challenge 2023 ini terdiri sebagian besar dari pemain muda, karena banyak pemain senior yang telah pensiun dan beberapa pemain lainnya tidak dapat bergabung karena alasan pekerjaan. (*)
Berita ini sudah dimuat di ANTARANews.com dengan judul Indonesia lolos semifinal AVC Challenge usai kalahkan Australia
