Program Makan Bergizi Gratis Akan Dimulai 2 Januari 2025

Sejumlah siswa menunjukkan makanan gratis saat simulasi program makan siang gratis di SMP Negeri 2 Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (29/2/2024). (ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin)

Jakarta, tiradar.id – Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana, memastikan bahwa program makan bergizi gratis akan mulai dijalankan serempak pada 2 Januari 2025. Kepastian ini diberikan setelah mengikuti Sidang Paripurna Perdana Kabinet Merah Putih yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto, di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu (23/10/2024).

“Program ini harus berjalan pada 2 Januari 2025. Semua pihak harus mendukung agar program ini sukses,” ungkap Dadan di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.

Program makan bergizi gratis ini merupakan salah satu program unggulan yang diusung oleh pasangan Prabowo-Gibran dalam kampanye Pilpres 2024. Meski begitu, Dadan belum bisa memastikan berapa biaya yang akan dialokasikan untuk setiap porsi makanan dalam program ini. Menurutnya, rincian tersebut masih dalam tahap teknis dan akan dipastikan sebelum pelaksanaan. “Soal biaya masih terlalu teknis, tetapi program ini pasti akan dilaksanakan,” jelasnya.

Struktur Organisasi dan Deputi Badan Gizi Nasional

Dalam kesempatan yang sama, Dadan juga mengungkapkan bahwa Badan Gizi Nasional telah menyelesaikan pembentukan organisasinya, dengan empat deputi yang siap bekerja. Struktur ini diharapkan segera bisa berfungsi penuh setelah DIPA (Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran) diterima pada bulan Desember 2024. “Kami pastikan semua posisi yang diperlukan telah diisi, dan kantor kami berlokasi di Gedung E, Kementerian Pertanian,” tambah Dadan.

Arahan Tegas Presiden Prabowo Subianto

Presiden Prabowo Subianto secara tegas meminta agar seluruh menteri di Kabinet Merah Putih memberikan dukungan penuh terhadap program makan bergizi gratis ini. Prabowo menegaskan bahwa menteri yang tidak mendukung program tersebut dipersilakan untuk meninggalkan kabinet. Sikap tegas ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memprioritaskan program yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam bidang kesehatan dan gizi.

Program makan bergizi gratis ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi kesehatan masyarakat Indonesia, sekaligus menjadi wujud nyata dari salah satu janji kampanye Prabowo-Gibran yang kini akan diwujudkan dalam kebijakan pemerintah.