Jakarta, tiradar.id – Dr. dr. Heru Muryawan Sp.A(K), seorang anggota Unit Kerja Koordinasi (UKK) Nefrologi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), menyoroti fakta bahwa penyakit tekanan darah tinggi tidak hanya menyerang orang dewasa, tetapi juga anak-anak.
Penyebab hipertensi pada anak bervariasi, mulai dari faktor genetik hingga gaya hidup yang tidak sehat. Faktor keturunan, seperti riwayat keluarga dengan hipertensi, menjadi salah satu faktor risiko utama yang perlu diwaspadai. Anak-anak yang memiliki keluarga dengan riwayat tekanan darah tinggi memiliki potensi untuk mengembangkan kondisi serupa.
Selain faktor genetik, gaya hidup juga memainkan peran penting dalam perkembangan hipertensi pada anak-anak. Kurangnya aktivitas fisik, konsumsi garam, lemak, serta gula berlebihan dapat menjadi pemicu utama hipertensi pada anak-anak. Anak-anak yang mengalami obesitas juga memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami hipertensi.
Menurut Heru, pemantauan kesehatan anak sejak dini sangat penting. Anak-anak dengan faktor risiko, seperti riwayat keluarga dengan hipertensi atau obesitas, disarankan untuk melakukan pengecekan tekanan darah setiap tahun sejak usia tiga tahun. Pencegahan dini dapat membantu mengidentifikasi masalah kesehatan dan mengambil tindakan yang sesuai secara tepat waktu.
Hipertensi pada masa anak-anak tidak hanya berdampak pada kesehatan saat ini, tetapi juga dapat memiliki dampak jangka panjang pada kesehatan dewasa. Heru memperingatkan bahwa hipertensi yang tidak ditangani dengan baik pada anak-anak dapat berlanjut hingga dewasa dan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular dan komplikasi lainnya.
Untuk menanggulangi faktor risiko hipertensi pada anak, Heru merekomendasikan modifikasi gaya hidup yang sehat. Ini termasuk menurunkan berat badan untuk anak yang mengalami obesitas, mengadopsi diet rendah lemak dan garam, serta memberikan ASI eksklusif pada bayi. Asupan makanan yang mengandung kalium dan kalsium juga dianjurkan, bersama dengan olahraga teratur.
Dengan pemahaman yang lebih baik tentang penyebab, risiko, dan pencegahan hipertensi pada anak-anak, kita dapat secara efektif mengambil langkah-langkah untuk menjaga kesehatan mereka dan mencegah komplikasi serius di masa depan.
Melalui pendekatan yang holistik dan kolaboratif antara orang tua, dokter, dan masyarakat, kita dapat memastikan masa depan yang lebih sehat bagi generasi mendatang.