Ragam  

Microsoft Luncurkan Bot Copilot AI di Aplikasi Telegram

Jakarta, tiradar.id – Microsoft baru saja meluncurkan bot Copilot resmi dalam aplikasi perpesanan populer, Telegram. Bot ini dirancang untuk memungkinkan pengguna mencari informasi, mengajukan pertanyaan, dan berkomunikasi dengan chatbot kecerdasan buatan (AI). Meskipun masih dalam versi beta, Copilot untuk Telegram tersedia secara gratis bagi pengguna di perangkat seluler maupun desktop.

Cara Mengakses Copilot di Telegram

Untuk mulai menggunakan Copilot di Telegram, pengguna perlu mencari bot dengan nama pengguna @CopilotOfficialBot dan memastikan bahwa bot tersebut memiliki tanda centang resmi dari Microsoft. Setelah menemukan bot ini, pengguna diminta untuk membagikan nomor telepon Telegram mereka kepada Microsoft untuk memulai percakapan.

Fitur dan Keterbatasan

Copilot untuk Telegram menawarkan berbagai fungsi yang berguna bagi penggunanya. Bot ini dapat:

  • Menyediakan rekomendasi film
  • Menghasilkan rutinitas latihan baru
  • Membantu tugas pengkodean
  • Menerjemahkan percakapan
  • Menemukan fakta-fakta singkat dari internet
Baca Juga:  Sekelumit Fakta Tentang Ilmuwan Jenius Nikola Tesla

Namun, ada beberapa keterbatasan yang perlu diperhatikan. Saat ini, Copilot hanya bisa merespons permintaan teks dan belum memiliki kemampuan untuk menghasilkan gambar. Selain itu, ada batasan harian sebanyak 30 giliran percakapan, yang berarti pengguna dan Copilot hanya dapat melakukan 30 pertukaran percakapan dalam sehari.

Proses Verifikasi dan Keamanan

Penting bagi pengguna untuk memastikan bahwa mereka berinteraksi dengan bot resmi Microsoft. Bot resmi memiliki tanda centang dan nama pengguna yang tepat, yaitu @CopilotOfficialBot. Verifikasi ini penting untuk menghindari penggunaan bot yang tidak resmi yang mungkin tidak aman atau tidak memiliki fungsionalitas yang diinginkan.

Baca Juga:  Waspada Saat Lakukan Pengisian Daya Ponsel di Bandara, Ada Ancaman 'Juice Jacking'

Pengumuman dan Pengembangan Lebih Lanjut

Dalam sebuah posting blog, Microsoft menyatakan bahwa Copilot untuk Telegram adalah bagian dari upaya mereka untuk mengintegrasikan kecerdasan buatan ke dalam platform yang sering digunakan oleh masyarakat. Dengan kemampuan untuk menyarankan film, membantu dalam pengkodean, dan menyediakan informasi cepat, bot ini diharapkan dapat meningkatkan pengalaman pengguna di Telegram.

Selain itu, fitur “Stories” di Telegram yang juga baru-baru ini diumumkan, menambah daya tarik platform ini bagi pengguna yang menginginkan lebih banyak fitur interaktif dan informatif.

Peluncuran Copilot untuk Telegram oleh Microsoft adalah langkah maju dalam memanfaatkan kecerdasan buatan untuk memudahkan pengguna dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari.

Baca Juga:  Momen 17 Agustus: Refleksi dan Tantangan untuk Menjadi Pahlawan Zaman Kini

Meskipun masih dalam tahap beta dan memiliki beberapa keterbatasan, bot ini menunjukkan potensi besar dalam meningkatkan interaksi dan produktivitas pengguna Telegram. Dengan terus berkembangnya teknologi AI, kita dapat mengharapkan lebih banyak inovasi yang akan mempermudah dan memperkaya pengalaman digital kita.

Sumber: TheVerge