Subang, tiradar.id- Setelah launching, Jumat (25/3/2022) tampilan Museum Daerah Subang atau yang lebih dikenal dengan Wisma Karya, tampil lebih ciamik.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Subang, Tatang Komara S.Pd., M.Si Senin, (9/1/2023) mengatakan, di dalam museum tersebut, terdapat bukti-bukti fisik bahwa Subang lahir dari sebuah peradaban yang besar.
“Ini tentunya akan menjadi kebanggaan bagi Subang. Melalui konten museum ini seluruh Subang bisa mengenal jati diri Subang,” ujarnya.
Dengan tampilan konten yang menarik, di Museum Subang, Bupati Subang H. Ruhimat berharap, hal tersebut mampu memberikan alternatif wisata bagi masyarakat.
“Saya berharap, museum bukan hanya sebagai tempat melestarikan kebudayaan dan edukasi, tetapi saya inginkan ini dapat menjadi tujuan wisata dan Ikon Subang. Saya inginkan konten yang ada, saya nitip ke UPTD pengelola untuk melakukan inovasi-inovasi agar dapat berkunjung dengan nyaman,” harapnya.
Di dalam museum daerah Subang ini terdapat berbagai koleksi yang menarik. Diantaranya ada replika kerangka gajah purba raksasa, replika kerangka manusia prasejarah, bejana perunggu yang berusia ribuan tahun, patung Tuan Hofland, golok barlen raksasa dan berbagai koleksi menarik lainnya.
Museum Daerah Subang buka Senin-Jumat dengan jam operasional 08.00 WIB sampai dengan 15.30 WIB dan tidak dipungut biaya untuk tiket masuk.(adv/***)