Tangerang, tiradar.id – Kebakaran hebat melanda dua pabrik di Kabupaten Tangerang, yaitu pabrik konstruksi baja di Kecamatan Pasar Kemis dan pabrik sandal di Kecamatan Balaraja. Kebakaran ini tidak hanya menghancurkan bangunan, tetapi juga menyebabkan tiga karyawan mengalami luka bakar serius.
Menurut Kepala BPBD Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat, kebakaran pertama terjadi di PT Woo IL Indonesia, sebuah pabrik yang bergerak dalam bidang konstruksi baja dan pembuatan mesin. Peristiwa ini terjadi saat para karyawan sedang memotong menggunakan gerinda, sementara crane yang mengangkut barang dalam keadaan goyang. Akibatnya, serbuk karet yang jatuh mengenai serpihan gerinda potong, sehingga menimbulkan percikan api yang membesar.
“Api dengan cepat melahap seluruh bangunan, mengakibatkan kerugian diperkirakan mencapai Rp50 juta. Tiga orang karyawan mengalami luka bakar serius,” ujar Ujat pada Selasa malam.
Kebakaran kedua terjadi di pabrik sandal di Kecamatan Balaraja. Diduga, penyebab kebakaran ini adalah korsleting listrik di lantai dua bagian produksi. Saat kejadian, seorang mekanik pabrik melihat api muncul dari ruangan di lantai dua dan dengan cepat merambat ke lantai bawah. Bahan produksi sandal yang terbuat dari spon yang mudah terbakar memperparah penyebaran api.
Ujat Sudrajat juga melaporkan bahwa lima unit kendaraan pemadam kebakaran dengan 30 personel diterjunkan untuk memadamkan api. Saat ini, proses pemadaman masih berlangsung dengan beberapa bagian bangunan yang masih dalam tahap pendinginan. “Bahan-bahan yang ada di lokasi sangat mudah terbakar, sehingga proses pemadaman tidak dapat dilakukan dengan cepat,” tambahnya.
Petugas pemadam kebakaran masih berusaha keras untuk mengatasi api dan mencegah kebakaran semakin meluas. Diharapkan, semua upaya ini dapat segera mengendalikan situasi dan mengurangi kerugian lebih lanjut.
