Ragam  

Ibu Hamil Obesitas Miliki Resiko Tinggi Terhadap Bayi yang Dikandungnya

Jakarta, tiradar.id – Kehamilan adalah salah satu tahap paling penting dalam kehidupan seorang wanita. Namun, ada banyak faktor yang dapat memengaruhi kesehatan ibu dan janin selama masa kehamilan.

Salah satu faktor yang sangat penting untuk diperhatikan adalah indeks massa tubuh (BMI) ibu sebelum atau pada awal kehamilan. Penelitian terbaru dari para ahli kesehatan di Inggris telah mengungkapkan bahwa perempuan hamil dengan obesitas memiliki risiko yang lebih tinggi terhadap kematian janin dan kematian bayi.

Menurut laporan yang diberitakan oleh xinhuanet.com, risiko ini semakin meningkat pada perempuan dengan indeks massa tubuh (BMI) yang tinggi sebelum atau pada masa awal kehamilan.

BMI adalah ukuran yang digunakan untuk menilai berat tubuh seseorang berdasarkan tinggi dan berat badan. Rentang BMI normal dan sehat biasanya berada antara 19 hingga 24. BMI antara 25 hingga 29 dianggap sebagai kelebihan berat badan, sedangkan BMI di atas 30 dianggap sebagai obesitas.

Baca Juga:  Orang Tua Harus Dalam Kondisi Sehat Saat Merencanakan Kehamilan

Para peneliti dari Imperial College London, termasuk Dagfinn Aune, telah melakukan studi yang melibatkan lebih dari 38 penelitian dengan total lebih dari 10.000 kasus kematian janin dan bayi.

Hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa risiko kematian janin dan bayi meningkat secara signifikan pada perempuan dengan BMI yang tinggi, terutama pada kategori obesitas.

Dalam penelitian ini, perempuan dengan BMI 40 memiliki risiko dua hingga tiga kali lipat lebih tinggi terhadap kematian janin dan bayi dibandingkan dengan perempuan dengan BMI 20.

Baca Juga:  KKP: Susu Ikan dan Susu Sapi Memiliki Kelebihan Masing-Masing untuk Peningkatan Asupan Gizi

Kondisi medis yang sering kali terkait dengan obesitas, seperti preeklamsia, diabetes gestasional, diabetes tipe 2, hipertensi gestasional, dan anomali kongenital, diyakini menjadi faktor penyebab peningkatan risiko terhadap kematian janin dan bayi.

Risiko ini merupakan peringatan serius bagi perempuan yang merencanakan kehamilan atau sedang hamil. Penting bagi ibu hamil untuk memahami dampak kesehatan dari obesitas terhadap kesehatan janin mereka. Menjaga berat badan yang sehat sebelum dan selama kehamilan dapat membantu mengurangi risiko terhadap kesehatan ibu dan janin.

Kesimpulannya, penelitian ini menegaskan bahwa ibu hamil dengan obesitas memiliki risiko yang lebih tinggi terhadap kematian janin dan bayi. Oleh karena itu, penting bagi perempuan yang sedang merencanakan kehamilan atau sedang hamil untuk menjaga berat badan yang sehat, berkonsultasi dengan tenaga medis, dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat guna memastikan kesehatan optimal bagi ibu dan janin selama masa kehamilan.