Jakarta, tiradar.id – Vitamin D, yang sering disebut sebagai “vitamin matahari,” memegang peran penting dalam menjaga kesehatan secara menyeluruh.
Tubuh manusia dapat menyintesis vitamin D ketika terpapar sinar matahari, namun juga dapat diperoleh melalui beberapa jenis makanan, seperti ikan salmon, sarden, kuning telur, udang, susu, sereal, dan jus jeruk, seperti dilaporkan oleh Healthline.
Dikutip dari lama KOMPAS.tv Lifestyle, Senin (15/1/2024) berikut adalah manfaat vitamin D bagi tubuh:
- Menguatkan Tulang dan Gigi
Vitamin D memiliki peran krusial dalam penyerapan kalsium dan fosfor, mineral yang esensial untuk kesehatan tulang dan gigi. Dengan menjaga kadar vitamin D yang cukup, risiko osteoporosis dan masalah gigi pada usia tua dapat dikurangi.
- Sistem Kekebalan Tubuh yang Kuat
Vitamin D turut memainkan peran kunci dalam meningkatkan respons sistem kekebalan tubuh. Kadar vitamin D yang mencukupi dapat membantu melawan infeksi, penyakit, serta mengurangi risiko penyakit autoimun.
- Regulasi Mood dan Mental
Studi menunjukkan bahwa vitamin D memiliki kaitan dengan kesejahteraan mental. Kekurangan vitamin D dapat berkontribusi pada risiko gangguan mood, seperti depresi dan kecemasan. Paparan sinar matahari yang mencukupi dapat meningkatkan produksi serotonin, hormon yang berperan dalam meningkatkan mood.
- Manajemen Berat Badan
Vitamin D terlibat dalam regulasi berat badan dan metabolisme. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang dengan kadar vitamin D yang cukup lebih mungkin berhasil dalam program penurunan berat badan.
- Pencegahan Penyakit Jantung
Tingkat vitamin D yang sehat berkaitan dengan kesehatan jantung. Vitamin D membantu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular dengan mengatur tekanan darah, mengurangi peradangan, dan meningkatkan fungsi pembuluh darah.
- Mengurangi Risiko Diabetes Tipe 2
Asupan vitamin D yang cukup dapat membantu mengurangi risiko diabetes tipe 2 dengan meningkatkan sensitivitas insulin, seperti yang ditunjukkan oleh beberapa penelitian.
- Menjaga Kesehatan Otak
Vitamin D memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan otak. Kekurangan vitamin D dapat terkait dengan risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan demensia.
- Mencegah Preeklamsia dan Kelahiran Prematur
Fungsi utama vitamin D bagi ibu hamil adalah mencegah preeklamsia dan kelahiran prematur. Kekurangan vitamin D juga dapat meningkatkan risiko diabetes gestasional dan infeksi vagina pada ibu hamil.
- Meningkatkan Kesehatan Anak
Anak-anak yang kekurangan vitamin D dapat mengalami peningkatan tekanan darah dan risiko alergi. Vitamin D juga membantu mengatasi peradangan pada anak-anak, menunjukkan betapa pentingnya peran vitamin ini dalam pertumbuhan dan perkembangan mereka.
Oleh karena itu, menjaga asupan vitamin D yang cukup bagi seluruh keluarga, terutama anak-anak, merupakan langkah penting dalam menjaga kesehatan.