Jakarta, tiradar.id – Mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengklaim bahwa Microsoft sedang dalam pembicaraan untuk membeli platform media sosial TikTok. Selain Microsoft, beberapa perusahaan teknologi besar di Amerika Serikat juga dikabarkan tertarik untuk mengakuisisi aplikasi berbasis video pendek tersebut.
Dalam sebuah pernyataan, Trump mengungkapkan bahwa terdapat minat besar terhadap TikTok. Ketika ditanya secara spesifik mengenai Microsoft, Trump menjawab, “Saya akan mengatakan ya,” sembari menambahkan bahwa banyak pihak yang menunjukkan ketertarikan terhadap platform ini.
TikTok saat ini memiliki sekitar 170 juta pengguna di Amerika Serikat. Aplikasi ini sebelumnya sempat menghadapi ancaman pelarangan di negara tersebut sebelum akhirnya sebuah perintah eksekutif ditandatangani untuk menunda larangan selama 75 hari. Kondisi ini mendorong semakin banyak perusahaan yang mempertimbangkan untuk mengambil alih operasional TikTok di AS.
Trump juga menyebut bahwa ia sedang bernegosiasi dengan beberapa pihak yang tertarik untuk membeli TikTok. Bahkan, ia menyatakan keterbukaannya jika miliarder teknologi seperti Elon Musk ingin mengambil alih platform ini. Namun, hingga saat ini, Musk belum memberikan komentar resmi terkait potensi pembelian TikTok.
Sementara itu, kreator konten ternama, MrBeast, secara terbuka menyatakan minatnya untuk mengajukan “penawaran resmi” dalam pembelian TikTok. Pernyataan ini semakin memperkuat spekulasi tentang masa depan kepemilikan TikTok di AS, di tengah ketidakpastian regulasi yang terus berlanjut.
Dengan besarnya jumlah pengguna TikTok dan pengaruhnya di dunia digital, potensi akuisisi oleh perusahaan teknologi AS menjadi topik yang terus menarik perhatian publik dan industri teknologi secara global.