Jakarta, tiradar.id – GrillMan Haryadi, seorang juru masak dari restoran kuliner panggang ala Korea dan Jepang, berbagi kiat tentang cara menghidangkan daging panggang ala Korea serta cara mengatur tingkat kematangan daging sesuai selera.
Langkah pertama dalam memasak daging panggang ala Korea adalah memanaskan alat pemanggang. Alat pemanggang yang sudah panas akan mengeluarkan desisan ketika bersentuhan dengan daging.
Setelah alat pemanggang panas, daging dapat dimulai dipanggang. Menurut Haryadi, tingkat kematangan daging panggang dapat disesuaikan dengan keinginan, baik medium atau medium well, tergantung pada selera dan ketebalan daging itu sendiri.
“Kematangan daging tergantung pada preferensi masing-masing, apakah medium atau medium well, dan juga bergantung pada ketebalan daging,” ujar Haryadi.
Tingkat kematangan medium dapat dicapai dengan memanggang daging pada suhu 60-65 derajat Celsius selama 6 menit di satu sisi, dan 4 menit di sisi lainnya.
Sedangkan untuk tingkat kematangan medium well, daging dipanggang pada suhu 65-70 derajat Celsius selama 7 menit di satu sisi, dan 5 menit di sisi lainnya.
Menurut Haryadi, daging panggang ala Korea nikmat disantap dengan saus-saus khas Korea seperti gochujang dan doenjang. Jika daging disajikan dalam potongan kecil, dapat disantap dengan membungkusnya dengan daun selada.
Selain dengan saus Korea, daging panggang juga dapat disajikan dengan kimchi dan bawang putih yang sebelumnya juga telah dipanggang.
“Daging yang telah matang dapat diberi tambahan kimchi dan bawang putih yang sudah dipanggang,” tambah Haryadi.
Perbedaan antara daging panggang khas Korea dengan yang dari negara lain, seperti Jepang, terletak pada jenis saus yang digunakan.
Meskipun begitu, cara pengolahan dan penyajian daging antara Korea dan negara lainnya tidak jauh berbeda.
Daging panggang ala Korea umumnya menggunakan saus gochujang atau pasta cabai, sementara Jepang menggunakan kecap asin.
Sumber: ANTARANews
