Jakarta, tiradar.id – Alfiansyah Bustami Komeng, nama yang mungkin sudah tak asing lagi bagi pecinta komedi Tanah Air. Namun, kali ini bukan karena lawakannya yang menghibur, melainkan karena keberaniannya memasuki ranah politik, dengan kisah menarik di balik foto uniknya yang terpampang di surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Foto wajah yang mengundang tawa itu dipilih oleh Komeng sebagai profil untuk Daftar Calon Tetap Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dari Daerah Pemilihan (Dapil) Provinsi Jawa Barat. Meski foto tersebut cukup nyeleneh, Komeng berani mempergunakan karena ingin tampil berbeda.
“Mengenai foto waktu itu, KPU (Komisi Pemilihan Umum) meminta foto untuk kertas suara. KPU menyarankan untuk menggunakan pakaian ciri khas atau pakaian adat, tapi saya memilih foto yang itu, dan orang dari KPU malah tertawa,” ujar Komeng kepada ANTARA, Rabu.

Tidak hanya unik dalam pose fotonya, masyarakat juga terkejut melihat Komeng masuk dalam surat suara. Pasalnya, komedian kelahiran 25 Agustus 1970 itu tidak terlihat melakukan kampanye baik secara langsung maupun melalui baliho.
Kehadiran Komeng dalam Pilpres 2024 menjadi viral di media sosial dan menjadi sorotan. Namun, Komeng menegaskan bahwa langkahnya tersebut adalah serius, bukan sekadar lelucon.
“Ketika saya bertanya ‘boleh enggak ya?’, dan mereka mengatakan ‘boleh’, maka bagi saya itu tidak melanggar aturan. Saya memilih untuk tampil berbeda, saya suka hal-hal yang tidak biasa, mulai dari gaya hingga konsep dalam bercanda,” tambahnya.
Lebih jauh, mantan pembawa acara program televisi “Spontan” itu mengaku serius dalam mencalonkan diri sebagai anggota DPD. Salah satu misinya adalah untuk mewujudkan aspirasi seniman Tanah Air.
“Kita bisa belajar dari negara seperti Korea Selatan, dengan kekayaan seni dan budayanya, mereka bisa bersaing dengan negara lain. Lewat seni dan budaya, seperti drama Korea (drakor), K-pop, dan kuliner mereka, bahkan pemasukan negaranya bisa mencapai angka yang fantastis,” katanya.
Anggota Persatuan Seniman Komedi Indonesia (PASKI) itu berharap Pemilu 2024 dapat berlangsung dengan damai dan tentram, serta menghasilkan pemimpin yang mampu memperhatikan aspirasi masyarakat secara menyeluruh.
Sumber: ANTARA